Thursday 6 November 2014

Meski Kecil Tetap Bernilai

Pagi tadi saat akan berangkat ke kantor saya berhenti dulu ke POM Bensin. Saya ikuti antrian motor yang ada. Kira-kira 2 motor didepan saya ada bapak-bapak berbaju PNS juga ikut mengantri.
Kemudian dia mengeluarkan uang dari saku celananya untuk persiapan membayar premium. Terus terdengar suara uang koin 500 rupiah jatuh dari kantong celananya.
Saya amat yakin kalau beliau melihat uang koinnya jatuh karena dia sempat akan mengambilnya dengan turun dari motor tapi tidak jadi dia lakukan.
Dalam hati saya berpikir bahwa bapak itu mungkin tidak melihat uang koinnya jatuh. Lalu, dengan menarik standard motor saya dekati bapaknya lalu saya ambil koin 500 itu. Saya julurkan tangan saya ke beliau dan berucap "pak, maaf uang 500nya jatuh". Bapak itu sempat terdiam kemudian hanya berkata "Oh..". Tanpa ada ucapan terimakasih sama sekali.
Bukan saya bermaksud meinginkan dia menyambut bantuan saya dengan ucapan terimakasih, hanya saja saya berpikir apa dia memang membiarkan uangnya jatuh dan karena hanya 500rupiah dia membiarkannya. Ah, malah jadi menambah  dosa dengan menggunjing dan berpikiran jelek mengenai dia.
Semoga bapak itu diberi rezeki melimpah hingga bila terjatuh lagi bukan uang 500rupiah tapi mungkin uang seratus ribu. Amin..
Sekecil apapun nilai uang yang kita miliki maka syukurilah.